google-site-verification=pB7nJ-8VPD0_MU4TKKyNnhUXXIueNs_7eRq4jEOYWZA Sastra Perancis | BOW Merah Hati

Sastra Perancis




Sastra Perancis adalah kesusastraan dalam bahasa Perancis. Hal ini dibedakan dengan sastra dari negara Perancis. Sastra Perancis dan dengan ini juga bahasa Perancis bermula dengan Les Serments de Strasbourg ("Piagam dari Strasbourg") yang ditulis pada tahun 842 Masehi. Dokumen ini adalah perjanjian antara keturunan Charlemagne. Sebelumnya semua dokumen ditulis dalam bahasa Latin meskipun sudah ada glosarium-glosarium yang menggunakan 'bahasa Roman' atau bahasa Latin Rakyat lokal. Karya-karya kesusastraan awal hampir semuanya bersifat agamis.

Hadiah Nobel


Garis waktu puncak-puncak karya sastra Perancis

http://id.wikipedia.org/wiki/Sastra_Perancis

Sully Prudhomme

Sully Prudhomme
Sully Prudhomme (lahir di Paris, Perancis, 16 Maret 1839 – meninggal di Châtenay-Malabry, Perancis, 16 September 1907 pada umur 68 tahun) ialah penyairPerancis, yang memenangkan Hadiah Nobel Sastra pertama pada 1901. Keputusan ini menimbulkan banyak debat – Sully-Prudhomme tak menerbitkan banyak puisisetelah 1888. Kini Sully-Prudhomme juga secara relatif sedikit dibaca baik di Perancis maupun di seluruh dunia. Karya-karya awalnya berlirik dan mengekspresikan pandangan melankolis pada dunia – di jilid terakhir ia menyukai ketenangan, teknik impersonal dari Parnassia, yang bereaksi terhadap emosi berlebihan dan subjektivitas Romantisisme.

Puisi

  • Stances et poèmes, 1865.
  • Les épreuves, 1866.
  • Les solitudes: poésies, A. Lemerre (Paris), 1869.
  • Les destins, 1872.
  • La France, 1874.

Prosa

  • Œuvres de Sully Prudhomme (poetry and prose), 8 volumes, A. Lemerre, 1883-1908.
  • Que sais-je? (philosophy), 1896.
  • Testament poétique (essays), 1901.

Maurice Maeterlinck

Maurice Maeterlinck
Pangeran Maurice Polydore Marie Bernard Maeterlinck (lahir 29 Agustus 1862 – meninggal 6 Mei 1949 pada umur 86 tahun) adalah seorang penulis,penyair dan eseis filsafat Belgia dari penduduk berbahasa Perancis. Ia memenangkan Penghargaan Nobel Sastra 1911.
Setelah kariernya sebagai pengacara kandas, ia bekerja dengan sebuah penerbit berhaluan maju. Dengan penerbitan kumpulan puisi, Serres chaudes (1889), rujukannya untuk mencampurkan kemunduran dengan unsur-unsur simbolis melebihi tingkat dongeng metafisik. Hal ini mencuat dalam karya-karyanya.
Publik mulai menghargainya saat Octave Mirbeau menulis artikel yang bersifat antusias di Le Figaro setelah membaca dramanya La princesse Maleine (1889). Karya lain dalam masa ini adalah L’intruse (1890), Les aveugles (1890), Pelléas et Mélisande (1892), yang digunakan Claude Debussy sebagai libretto untukoperanya dengan nama yang sama, Alladines et Palomides (1894), Intérieur (1894), La mort de Tintagiles (1894) dan Aglavaine et Sélysette (1896). SetelahDouze chansons (1896) terbitlah Ariane et Barbe-Bleu (1901), Monna Vanna (1902), Sœur Béatrice (1904), Le miracle de Saint Antoine (1904), L’oiseau bleu(1908), Marie Magdeleine (1909) dan karya minor lainnya yang muncul lebih jarang karena minat Maeterlinck dalam drama menyurut.
Ia mencurahkan diri dalam menulis esai filsafat dan ilmiah dengan pembelajaran metafisik seperti La vie des abeilles (1901), yang menjadi buku laris di dunia,L’hôte inconnu (1917), La vie des termites (1926) dan La vie des fourmis (1930). Setelah pengungsiannya di Amerika Serikat selama PD II, ia menerbitkan karyabiografinya yang terakhir Bulles Bleues.

Frédéric Mistral

Frédéric Mistral (lahir 8 September 1830 – meninggal 25 Maret 1914 pada umur 83 tahun) adalah penyair Perancis yang memimpin pembaharuan bahasa dan sastra Occitan (Provençal). Ia adalah tokoh kunci dalam gerakan kesusasteraan félibrige.
Ia menerima Penghargaan Nobel dalam Sastra 1904 untuk sumbangannya dalam sastra dan filologi. Ia menerima penghargaan itu bersama José de Echegaray. Ayah Mistral adalah petani berada di bekas provinsi Provence, Perancis.
Lahir dan meninggal di Maillane, département Bouches-du-Rhône, Perancis.
Untuk menghormatinya, penyair Chili Lucila Godoy Alcayaga mengambil nama akhir nama samarannya Gabriela Mistral.
Patung di Arles

     Karya

  • Mirèio (1859), sumber opera Charles Gounod Mireille

François Charles Mauriac

François Charles Mauriac
François Charles Mauriac (lahir 11 Oktober 1885 – meninggal 1 September 1970 pada umur 84 tahun) adalah penulis Perancis, pemenang Hadiah Nobel Sastra. Ia diakui sebagai salah satu penulis Katolik Roma abad ke-20.

Biografi

Ia lahir di Bordeaux, Perancis. Ia belajar sastra di Universitas Bordeaux, lulus pada tahun 1905, setelah itu ia pindah ke Paris untuk mempersiapkan studi pascasarjana di École des Chartes. Ia menentang penjajahan di Vietnam, dan mengutuk keras kekerasan yang dilakukan tentara Perancis di al-Jazair. Ia juga menerbitkan serangkaian memoar pribadi dan biografi Charles André Joseph Marie de Gaulle.
Pada tahun 1952, ia memenangkan Penghargaan Nobel Sastra dan dianugerahi Salib Agung Legion d’honneur pada tahun 1958. Karya lengkap Mauriac diterbitkan dalam 12 jilid antara tahun 1950 dan 1956. Ia juga mendorong Elie Wiesel menulis tentang pengalamannya sebagai Yahudi semasa kekuasaanJerman Nazi.
Mauriac ada bertentangan dengan Roger Peyrefitte, yang mengkritik Vatikan dalam buku seperti Les Clés de saint Pierre (1953). Mauriac mengancam mundur dari karya yang sedang dikerjakannya saat itu (L’Express) jika mereka tak menghentikan meloloskan iklan untuk buku Peyrefitte. Pertentangan itu diperuruk oleh peluncurkan adaptasi film dari Peyrefitte, Les Amitiés Particulières dan memuncak dalam surat terbuka yang pedas oleh Peyrefitte di mana ia mengungkapkan kehidupan pribadi Mauriac dan menyebutnya Tartuffe.
François Mauriac meninggal di Paris pada tanggal 1 September 1970 dan dimakamkan di Cimetière de Vemars, Val d’Oise, Perancis.
Ia adalah kakek Anne Wiazemsky, seorang pembuat film asal Perancis yang bekerja dan menikah dengan Jean-Luc Godard.
http://latihanrekweb.wordpress.com/2011/10/10/tokoh-dan-karyanya-dalam-sastra-perancis/
 

Jean-Marie Gustave Le Clézio

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jean-Marie Gustave Le Clézio
Jean-Marie Gustave Le Clézio-press conference Dec 06th, 2008-2.jpg
Nama pena J.M.G. Le Clézio
Pekerjaan Pengarang dan penerjemah
Kewarganegaraan Perancis
Karya terkenal Le Procès-Verbal (terj. bahasa Inggris The Interrogation)
Penghargaan Prix Renaudot tahun 1963
Grand prix Paul Morand tahun 1980
Penghargaan Nobel dalam Sastra tahun 2008
Jean-Marie Gustave Le Clézio, atau J.M.G. Le Clézio (lahir di Nice, Perancis, 13 April 1940; umur 74 tahun) adalah seorang novelis Perancis. Ia telah menghasilkan lebih dari 30 karya sastra dan memperoleh Prix Renaudot pada 1963 serta Penghargaan Nobel dalam Sastra 2008.[1]

Biografi

Le Clézio dilahirkan di kota Nice di pantai Riviera, Perancis dari ayah seorang berkebangsaan Britania dan ibu berkebangsaan Perancis.[2] Nenek moyangnya pindah dari Britagne ke île Maurice— yang kini dikenal sebagai Mauritius — pada abad ke-18. Pada masa Perang Dunia II, keluarga ini terpisah, karena ayahnya tidak bisa bergabung dengan ibu dan saudara-saudaranya di Nice.[3] Le Clézio pindah bersama keluarganya pada usia 8 tahun ke Nigeria[4] tempat ayahnya berdinas sebagai seorang ahli bedah di militer Britania.[5]
Setelah belajar di Universitas Bristol dari 1958 hingga 1959, Le Clézio menyelesaikan pendidikan sarjananya di Institut d’etudes Litteraires di Nice.[4] Setelah beberapa tahun tinggal di London dan Bristol, ia pindah ke Amerika Serikat untuk bekerja sebagai guru. Ia ditempatkan di Thailand pada 1967 untuk dinas militernya, namun segera diberhentikan karena ia memprotes praktik pelacuran anak-anak dan lalu dikirim ke Meksiko untuk menyelsaikan kewajiban militernya. Dari 1970 hingga 1974, ia tinggal bersama orang-orang Indian Embera-Wounaan di Panama.
Le Clézio memperoleh gelar magister dengan tesis tentang Henri Michaux dari Universitas Aix-en-Provence pada 1964,[6] dan menulis disertasinya pada 1983 tentang sejarah awal Meksiko di Universitas Perpignan (ia spesialis Michoacán).[4] Sejak 1975 ia menikah dengan Jémia, seorang perempuan Maroko. Sejak 1990-an mereka membagi tempat tinggal mereka antara Albuquerque, New Mexico, Mauritius, dan Nice.[7]
Ia pernah mengajar di sejumlah universitas di seluruh dunia. Ia sering berkunjung ke Korea Selatan dan mengajar bahasa dan sastra Pearncis di Universitas Perempuan Ewha di Seoul selama dua semester dari 2007 hingga 2008.[8][9]

Pekerjaan dan karya tulis

Le Clézio telah mulai menulis sejak usia 7 tahun. Karyanya yang pertama adalah sebuah buku tentang laut. Setelah menyelesaikan studinya dalam sastra Perancis, ia menjadi terkenal pada usia 23 tahun dengan diterbitkannya novelnya yang pertama, Le Procès-Verbal (Proses Verbal), yang masuk dalam seleksi untuk Prix Goncourt dan untuk itu ia dianugerahi Prix Renaudot pada 1963.[2]
Sejak itu ia telah menerbitkan sekitar 30 buku, termasuk cerita pendek, novel, esai, dua terjemahan tentang mitologi Indian, serta tak terhitung jumlah pengantar dan tinjauan serta sumbangannya dalam penerbitan bersama. Selain itu, ia juga mengarang sejumlah buku anak-anak.
Dari 1963 hingga 1975 Le Clézio menjelajahi tema-tema seperti sakit jiwa, bahasa, penulisan dan mengabdikan dirinya terhadap eksperimentasi formal bersamaan dengan para rekan penulis sezamannya seperti Georges Perec atau Michel Butor. Citra Le Clézio di mata publik adalah sebagai invoator dan seorang pemberontak. Ia memperoleh pujian dari Michel Foucault dan Gilles Deleuze.
Pada akhir 1970-an gaya penulisan Le Clézio mengalami perubahan drastis. Ia meninggalkan eksperimentasi, dan suasana novel-novelnya menjadi tidak begitu penuh siksaan sementara ia mengangkat tema-tema seperti masa kanak-kanak, masa remaja, dan perjalanan, yang menarik sidang pembaca yang jauh lebih luas dan populer. Pada 1980 Le Clézio menjadi pemenang pertama dari grand prix Paul Morand yang baru saja dibentuk untuk karyanya Désert oleh Académie française.
Pada 1994 sebuah survai yang diselenggarakan oleh majalah sastra Perancis Lire memperlihatkan bahwa 13% dari para pembacanya menganggapnya sebagai penuluis bahasa Perancis terbesar yang hidup.[10]
Ia dianugerahi Penghargaan Nobel dalam Sastra pada 2008. Warga Perancis lainnya yang pernah menerima penghargaan ini adalah Gao Xingjian pada 2000; ia adalah penulis Perancis adalah penulis bahasa Perancis pertama yang menang sejak Claude Simon pada 1985. Akademi Swedia, dalam mengumumkan penghargaan ini, menyebut Le Clézio seorang "pengarang dengan titik berangkat yang baru, petualangan puitis dan ekstasi sensual, penjelajah suatu kemanusiaan yang berada melampaui dan di bawah peradaban yang berkuasa."[11]

Bibliografi

Penghargaan

Horace Engdahl mengumumkan Le Clézio sebagai penerima Penghargaan Nobel untuk Sastra pada 9 Oktober 2008

Rujukan

  1. ^ "The Nobel Prize in Literature 2008". Nobelprize.org. Diakses 2008-10-09.
  2. ^ a b "Jean-Marie Gustave Le Clezio wins the 2008 Nobel Literature Prize". Times Online. 2008-10-09. Diakses 2008-10-09.
  3. ^ "Le Clézio-Maalouf: un air de famille" (dalam bahasa French). L'Express Livres. Diakses 2008-10-09.
  4. ^ a b c "France’s Le Clezio wins Nobel literature prize". Boston Herald. 2008-10-09. Diakses 2008-10-09.
  5. ^ Lihat L'Africain (2004)
  6. ^ Marshall, Bill; Cristina Johnston. France and the Americas. ABC-CLIO, 2005. ISBN 1-85109-411-3. h. 697
  7. ^ Pollard, Niklas; Estelle Shirbon (2008-10-09). ""Nomadic" writer wins Nobel prize". International Herald Tribune. Diakses 2008-10-09.
  8. ^ Lee Esther (2008-01-02). "Acclaimed French author praises Korean literature". JoongAng Daily.
  9. ^ Yonhap News (2008-10-09). "한국과 각별한 인연 가진 르클레지오" (dalam bahasa Korean). Dong-a Ilbo.
  10. ^ Lire, "Le Clézio N° 1" , 1994, 22s.
  11. ^ Thompson, Bob (2008-10-09). "France's Le Clezio Wins Nobel Literature Prize". The Washington Post. Diakses 2008-10-09.

Pranala luar

http://id.wikipedia.org/wiki/Jean-Marie_Gustave_Le_Cl%C3%A9zio 

1 komentar:

Anonymous said...

Artikel yang bagus.... semoga terus berkembang.... Saya ingin berbagi wawancara dengan Victor Hugo (imajiner) di https://stenote-berkata.blogspot.com/2018/07/wawancara-dengan-victor_87.html

Post a Comment

 
© 2009 BOW Merah Hati | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan